Kapitel 138: Merebut

Saat ini mereka berada di hutan rimbun yang damai dan tenang. Perjalanan waktu telah membuat tanah ini menjadi sangat subur. Terkadang, raungan-raungan dari Spiritual Beast menggema dari kedalaman gunung.

Dong!

Namun, dalam sekejap, tempat yang damai ini hancur. Tanah mulai bergetar, dan banyak Spiritual Beast yang melarikan diri dari pegunungan. Semuanya menatap ke belakang ketakutan saat sesuatu berwarna merah menyala dan sebiru es mendekat ke arah gunung dengan cepat.

Mereka bisa melihat dengan samar dua makhluk raksasa yang saling bertarung dengan ganas di dalam dua bola energi berwarna. Gelombang Spiritual Energy yang sangat kuat menyapu seperti badai, dan seluruh hutan hancur dengan sangat cepat.

Groaar!