Kapitel 269: Wanita Tua

"Ibu, aku harus meminjam sejumlah uang untuk membuat proyekku berhasil "

seno memberikan ibunya itu beberapa lembar kertas yang bertuliskan sebuah proposal dari perusahaan miliknya untuk mengajukan sebuah suntikan dana dari pihak bank. Dia sudah tidak memiliki kesempatan lain sekarang, perusahaannya harus tetap berjalan setelah dia mengalami kekalahan untuk mendapatkan sebuah tender besar yang akan membuatnya menjadi orang terkaya karena keuntungan yang akan di dapatkannya dan juga sebuah nama baik.

"Dengan apa kamu akan memberikan jaminannya? " tanyanya.

Seno duduk di samping sosok ibunya itu dan memegang tangannya, "ibu, aku lihat sekarang ini keuntungan perkebunan sedang tidak baik, karena banyak pesaing yang lebih bagus "

"Jadi bagaimana kalau kita simpan sertifikat perkebunan ibu, aku janji akan mengembalikannya dalam waktu cepat " dia sedang mencoba mendapatkan kebaikan sang ibu sekarang ini.