Anneth dan mita membantu ibu samir yang sedang menyimpan semua makanan yang yasil kirimkan di piring-piring untuk disajikan.
"Pak dokter mu tidak pusing dari tadi lihat laptop terus? " anneth bertanya pada mita yang menggendong livy.
Dia lalu menyipitkan kedua matanya, "kenapa dia tidak pernah menggendong livy sebentar saja ketika kamu sedang di dapur? "
Mita hanya tersenyum mendengar semua yang dikatakan oleh anneth sekarang.
Wanita paruh baya yang baru bekerja di rumahnya itupun tersenyum.
"Harus maklum neng " ucapnya pada anneth, "sifat keibuan kan berbeda dengan sifat bapak-bapak "
Anneth menaikkan kedua alisnya dia tersenyum dan begitu ambisius mendengar ada yang akan memberitahukannya sesuatu yang sangat dia tidak tahu.
"Kalau bapak kan sifatnya kerja keras, jadi biasanya lebih besar memakai sebuah logika daripada perasaan " ucapnya.