Download App
15.63% Diary Horor / Chapter 43: Ayah Telfon

Chapter 43: Ayah Telfon

Gara-gara bangun satu jam lebih awal, jam 9 pagi rasanya sudah ngantuk. Pekerjaan rumahku sudah beres, mumpung adik-adikku belum pada pulang, lebih baik aku tidur sebentar. Aku melangkah lesu menuju kamar, membuka selimut, lalu siap untuk tidur siang, eh lebih tepatnya tidur pagi, hmmm. Baru saja mau memejamkan mata, ponselku berdering kencang, terpampang di layar mama memanggil.

"Assalamualaikum" jawabku agak malas.

"Wa'alaikum salam, eh kenapa kau lesu begitu Nak? Apa kau sakit?" tanya mama dari seberang sana.

"Tidak ma, Nimas bangun terlalu awal tadi. Jadi sekarang mengantuk" jawabku.

"Oh, syukurlah kalau kau tidak apa-apa. Mama ada kabar baik untukmu. Kemarin ayahmu menelpon mama, dan kami membahas untuk rencana kursusmu. Dan mama..."

"Tunggu sebentar Ma" ucapku memotong kalimat mama. "Ayah menelpon? Ayah yang menelpon atau mama yang menelponnya?" ucapku bernada dingin. Mama terdiam sejenak.

"Iya, mama yang menelponnya"

"Tapi... Ma!"


next chapter
Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C43
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login