Download App
68.84% Luna yang Indah Setelah Penolakan / Chapter 232: Saya Akan Marah

Chapter 232: Saya Akan Marah

Opsi kedua yang muncul di pikiran saya adalah memohon belas kasihan.

Michael melemparkan saya ke atas dan ke bawah, dan seluruh tubuh saya tak bisa tidak bergerak mengikuti gerakan Michael. Saya harus memeluk Michael erat-erat seolah-olah saya terikat dalam pelukannya. Michael merasa senang dengan perilaku saya yang penuh taktik, tetapi dia mendapatkan penetrasi yang lebih cepat dan lebih kuat.

Saya ingin menangis tetapi tidak ada air mata karena Michael. Saya merasa seperti sedang menunggang kuda yang tidak patuh, dan tubuh bagian bawah saya sakit dan bengkak yang tidak tertahankan.

Saya merasa nyaman sekaligus tidak nyaman. Saya menangis secara terputus, "Pelankan. Saya tidak tahan lagi. Terlalu dalam! Ah!!!"

Michael tidak menggubris kata-kata saya, tetapi gerakannya menjadi lebih cepat karena pernapasan saya.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C232
    Fail to post. Please try again
    • Translation Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login