Tangan Ethan Smith mencengkeram erat pergelangan tangan kedua orang tua itu.
Nafas mereka bertabrakan dalam gelap, menyebabkan ledakan udara.
Hanley Poe melirik Ethan Smith dan dengan acuh tak acuh berkata, "Kamu punya poin."
Ethan Smith melepaskan kedua orang tua itu. Saat dia melepaskan mereka, mereka berkata, "Anak muda, kamu punya beberapa kekuatan."
Ethan Smith tidak merespon. Sebaliknya, dia berbalik ke Hanley Poe dan berkata, "Tuan Tenny, karena kamu mengatakan barang teman saya semua sampah, harta apa yang mau kamu tawarkan?"
Hanley Poe mengejek, dan dengan gelombang tangannya, Harta Dharma muncul di telapak tangannya.
Harta itu memancarkan cahaya yang tidak biasa, nyaris terlalu silau untuk dilihat dengan jelas.
Setelah sekitar sepuluh detik, cahaya mulai meredup, mengungkapkan bentuk aslinya.
Di telapak tangan Hanley Poe, ada pisau belati.
Pisau belati itu diukir dengan pola naga, jelas hasil karya seorang master.