Ketika Lu Jingye memberi perintah kepada pengawal, Zi Yi menggunakan kekuatan mentalnya untuk melihat-lihat dan menemukan bahwa ada banyak orang di kedua sisi, dan jelas bahwa orang-orang itu telah menunggu kehadiran Lu Jingye.
Ia menoleh untuk melihat Lu Jingye, nadanya sedikit rumit, "Ada begitu banyak orang yang mengincar nyawamu."
"Maaf," ucap Lu Jingye.
"Untuk apa kamu meminta maaf?" Zi Yi berkata kepadanya, "Jika saja kamu tidak mengurusi banyak urusan dan tinggal di tempat aman, aku percaya orang-orang ini tidak akan berani pergi ke rumahmu."
Lu Jingye mengerutkan bibirnya ketika mendengar ini, tetapi ia tidak menjawab.
Zi Yi mendengus tidak puas dan bergumam, "Jika aku tidak tahu bahwa kamu tidak tertarik pada wanita, aku akan mengira kamu menyukaiku."
Saat menggumamkan hal ini, mata Zi Yi tiba-tiba berkilat. Ia tiba-tiba mendekatinya dan memanggil dengan suara rendah, "Lu Jingye."