Download App
98.83% BROTHERHOOD : Pengorbanan seorang Kakak / Chapter 254: Tak guna

Chapter 254: Tak guna

Di rumah besar itu Adit baru bangun dari tidurnya, lalu terkejut dan berteriak kalau dia ketiduran kepada Andrew dan Reni yang sedang makan roti berdua.

"Astaga... Aku ketiduran..." ucap Adit dengan nada tinggi. "Kenapa kalian tidak membangunkan aku?" tanya Adit melihat mereka sedang lahap memakan rotinya.

Reni memberikan roti yang baru saja dikeluarkan dari plastik putih. "Ini makanlah, agar perutmu tidak bunyi terus," Reni tersenyum melihat Andrew yang juga tersenyum.

"Kalian kenapa sih senyum-senyum seperti itu?" tanya Adit sambil membuka bungkusan rotinya.

"Aku lucu denganmu... Baru saja bangun, tapi kamu justru menyalahkan kita yang terjaga sedari tadi," jawab Andrew sambil melahap rotinya.

"Iya maaf deh maaf... Kalian tahu sendiri..." ucap Adit terpotong dengan mereka yang serentak meniru ucapannya.

"Mempunyai istri yang hamil itu melelahkan..." jawab mereka berdua serentak lalu tertawa bersama menikmati sepotong roti untuk mengganjal perut mereka yang lapar.


Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C254
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login