Ratu yang marah saat itu kaget saat melihat Pangeran Kenzi yang sedang bersama Putri.
Hampir saja putri mendapatkan tamparan dari sang Ratu, tapi Ratu menghentikannya tahu jika yang ada dihadapannya adalah Pangeran.
"Rapikan pakaian kalian dan jelaskan semuanya pada ibu," kata Ratu pergi meninggalkan mereka.
Rasa kesal itu seakan hilang digantikan dengan rasa bersalah karena sudah tidak percaya pada Putri.
"Pangeran yang salah kenapa datang tiba-tiba membuat ratu marah saja," kata Zian yang benar-benar merasa bersalah.
Zian tahu jika tindakan pangeran salah dan ia berusaha untuk bertemu dengan istrinya sendiri bukanlah masalah.
Mereka segera merapikan diri dan menghadap Ratu karena permintaan dari sang Ratu yang mana membuat Zian dan Pangeran Kenzi harus menghadap Ratu bersama.
Mereka bersama-sama datang ke kediaman Ratu, karena Ratu yang meminta mereka untuk kesana.