Mengintip dari balik pintu kelas dua belas IPS satu jelas tak ada dalam rencana Bella tadi. Hanya saja melihat sang kakak bisa membuat hatinya lega.
Paling tidak dengan begini saat nanti kak Dhik bertanya sesuatu ia bisa dengan mudah memberikan jawabannya bukan? Ah, jangan ditanya lagi! Bella benar-benar amat bahagia melihat semua itu saat ini.
"Lagi ngap-"
Bella ya memang sejak awal sudah merasakan keberadaan orang lain pun kini membungkam bibir manis itu. Yah, Bintang agaknya ingin masuk. Namun dia batal melakukan tujuan awal saat melihat Bella yang sedang mengintip begini.
Tak perlu mengatakan dua kali, sejujurnya Bella saat ini merasa bahwa dia seperti maling saja. Namun ... kan kak Dhik yang memintanya secara langsung. Makanya dia tak bisa terang-terangan mengawasi kakaknya sendiri. Bisa-bisa nanti Bella akan dianggap sebagai penguntit kan ya?