Davilla terjaga saat gawainya bergetar, ia memang memasang mode silent saat tidur.
"Hallo!" sapanya dengan suara parau.
"Baru bangun, beb?" Terdengar suara Gio di seberang sana
"Hmm , ya, kenapa?"
"Rika ada di sini. Aku risih , kamu kesini lah."
Sontak , Davilla langsung bangkit dari tidurnya, matanya terbelalak seketika. Astaga, ulah apa lagi yang Rika lakukan.
"Apaa?!" serunya kaget, membuat Monika, Chika dan Nona ikut terjaga.
"Serius kamu? Ngapain itu anak ke sana? Makan atau ngapain? Sama siapa?"
"Sendiri, aku tadi masih di atas juga, pas Alex suruh turun, kirain aku kamu yang cari aku,"jawab Gio
"Rusuh anak itu asli ya, aku cuci muka dulu, baru ke sana," kata Davilla lalu segera mematikan sambungan telepon. Jujur saja saat ini ia merasa sangat marah.
"Kenapa?" tanya Monika yang sudah dalam posisi duduk.
"Si Rika dong, ke Seven, dan dia cariin Gio."
"Ish ga tau maluuu!!!" jerit Nona sebal.
"Aku ikut kak," ujar Chika.