Download App
40.57% Dekat Tak Tergenggam / Chapter 99: Kesempatan Kedua

Chapter 99: Kesempatan Kedua

Manfaat Riri menginap di rumahnya adalah kulkas di kamarnya sekarang penuh dengan makanan. Mulai dari segala macam keripik, kacang-kacangan, roti, sampai buah dan sayur. Kiya jadi terpaksa bangun lebih pagi untuk membangunkan anak itu yang ada kelas pagi ini, padahal dia seharusnya tidur sampai siang.

"Raka nanyain kabar lo terus. Padahal kalian masih di satu kota yang sama, tinggal samperin aja susah amat, ya? Atau hubungin ke lo langsung. Lo chat dia lah, berisik banget hp gue."

Kiya meletakkan sendoknya, menyesap teh hangat. Mengulur waktu untuk memberi jawaban. Bahkan dia juga menatap mug lebih lama.

"Kiya?"

"Iya, nanti gue telepon Raka."

"Kalian lagi ada masalah apa, sih?"

"Nggak ada."

Riri mengerti. Jadi dia beranjak dari kamar untuk mengambil tas selempang, berjalan hendak keluar dari kamar.

"Lo ada kelas jam berapa?"

"Siang."

"Iya, jam berapa?"

"Ih bawel deh lo. Kalau selesai kelas lansung duluan balik aja ke sini nggak usah nunggu gue."


CREATORS' THOUGHTS
Aprilliaskm Aprilliaskm

Peluk Tara erat-erat, ya. Kasian, tapi dia salah juga huhuhu

Aku nggak akan capek ingetin kalian untuk kirim powerstone untuk mendukung karya ini dan author ya...

Load failed, please RETRY

Gifts

Gift -- Gift received

    Weekly Power Status

    Rank -- Power Ranking
    Stone -- Power stone

    Batch unlock chapters

    Table of Contents

    Display Options

    Background

    Font

    Size

    Chapter comments

    Write a review Reading Status: C99
    Fail to post. Please try again
    • Writing Quality
    • Stability of Updates
    • Story Development
    • Character Design
    • World Background

    The total score 0.0

    Review posted successfully! Read more reviews
    Vote with Power Stone
    Rank NO.-- Power Ranking
    Stone -- Power Stone
    Report inappropriate content
    error Tip

    Report abuse

    Paragraph comments

    Login