"Bo Siyao!"
Bo Siqing melontarkan kata-kata dari celah giginya, "Masih mau kameranya? Masih mau masuk Akademi Film? Hmm?"
"Mau, mau, mau! Kakak Kedua jangan khawatir, aku hanya menggodamu saja, benar-benar tidak asyik." Bo Siyao bergegas tersenyum bagaikan bunga, "Mau mencicipi yang mana dulu?"
"Begini bagus." Bo Siqing mengayunkan tangannya kepada Bo Siyao, "Bawa ke sini, biar kulihat."
Bo Siyao bergegas membawakan kotak makanan ke depan Bo Siqing, "Kakak Kedua, kamu pilih saja, aku akan memberikan apa pun yang kamu sukai!"
Bo Siqing mengangkat dagunya, "Ayam itu saja, tidak enak dilihat, habiskan!"
"Tidak masalah!" Bo Siyao bergegas menjepit ayam itu dengan sumpit, "Kakak Kedua bilang kamu tidak enak dilihat, jadi pasti tidak enak dilihat, habiskan! Tapi, Kakak Kedua, kamu geser sedikit, jangan meneteskan minyak di tempat tidur. Nanti Yixiu naik dan melihatnya, pasti dia tahu kalau kamu makan diam-diam!"
"Oke."