Chapter 80: hadiah ulang tahun

Happy reading

Ibunya langsung buru-buru berjalan ke arah tempat tidur suami nya dengan antusias ingin melihat isi benda tipis berbentuk segi empat Tersebut.

"Ini foto udh anak kami, masih sangat kecil, nah ini calon cucu mamah" ucap Shafa menjelaskan

"Alhamdulillah ya Allah, kalian  rukun  terus ya nak, selamat sudah mau jadi orang tua.. buat Devan dan Shafa, kalian kan punya anak 2 dengan yang besar, jangan sekali-kali kalian bedakan, terutama buat Shafa sebagai ibu tiri.. jangan beda-beda kan anak kandung dan bukan" ucap pak Adnan yang terlihat lebih segar dari sebelum nya

Apakah ayah sudah sehat?" Tanya Devan.

"Iya kamu tahu saja, ucap sang ayah seraya tertawa, aku bahkan ingin pulang sekarang, badan ku langsung sehat dengar mau punya cucu, kepala ku juga sudah tidak pening lagi" ucap pak Adnan seraya tersenyum bahagia.

"Ayah ini malu-malu in, nanti di kira in ayah hanya pura-pura sakit saja di sini karena mengharap cucu.