"aku Disini untuk melayani anda Puteri, Tentu aku bukan hanya bisa melayani. Namun aku juga bisa memastikan Anda selalu selamat dan dalam perlindungan diriku." Ujarnya dengan yakin, aku yang mendengar hal itu hanya menghela nafas pelan.
Ucapannya memang terdengar yakin, namun aku sudah terlalu bosan dengan sumpah orang yang akan selalu mendampingi diriku, nyatanya mengkhianati aku. Lihat saja bagaimana sikap panglima hari ini.
"Aku tidak percaya pada apa yang kau katakan, Jika kau memang mau melayani diriku. Perlihatkan saja secara benar, aku terlalu kecewa pada harapan. Jadi jangan berikan aku harapan." Ujarku pelan, aku kembali duduk di bangku, sudah tidak berminat membahas hal lain.