Setelah menyelesaikan pembicaraan, polisi wanita itu pergi dan mempersilakan Argus untuk masuk ke dalam dan bicara. Sudah seharusnya mereka membicarakan satu atau dua hal dulu alih-alih langsung diusir dan disuruh pergi.
Suara pintu tertutup terdengar. Argus sempat mengedarkan pandangan ke seluruh ruangan. Ini pertama kalinya masuk ke dalam ruang interogasi. Tampaknya punya bentuk yang sama seperti yang ditampilkan dalam film maupun drama.
Begitu dia duduk di hadapan Ariadne, Argus melihat gadis itu tersenyum seolah tidak melakukan kesalahan apapun. Tapi Ariadne tahu kalau Argus pasti punya banyak pertanyaan di dalam kepalanya.
"Umm … bagaimana perjalananmu kembali kemari?" tanya Ariadne lebih dulu, berusaha memecah suasana tegang sekaligus mengalihkan topik pembicaraan.
Argus tidak langsung menjawab. Dia menghela napas berat sambil mengatupkan bibirnya erat. Matanya menatap gadis di depannya.