Chapter 222: Tak Biasanya

Ivana tak mengerti sama sekali. Tidakkah Vendri merasa malu dengan apa yang dia lakukan pada Ivana tadi malam? Dan santainya menampakkan diri pada Ivana yang jelas sedang ketakutan padanya?

Tapi melihat Vendri, Ivana pun merasa dia juga ambil peran dari kejadian semalam. Ivana sendiri yang menginginkan Vendri membuat contoh pada dirinya agar dia tahu bagaimana yang namanya pacaran dan berujung dengan berhubungan intim yang tak pernah terlintas di otak mereka.

Beruntung Ivana bisa menghentikan Vendri jika tidak, mungkin pagi ini semua anggota keluarga sedang menginterogasi keduanya karena mendapati mereka berdua tidur di ranjang yang sama. "Makanlah." Ivana menunduk, tak mau menatap pada Vendri.

"Kenapa?"

"Kenapa apanya?"

"Kenapa kau melakukan itu padaku? Kau menciumku dan mencumbu semua tubuhku, kau juga hampir mengambil kesucianku. Apa karena aku mirip ibuku?" Vendri mematung kemudian membuang napas.