read any manga

Pahlawan kita, Mo Fan, mendapatkan kalung ajaib-- hari berikutnya, ia bangun dan dunia telah berubah. Sekolah SMA nya sekarang mengajar magis, dan murid-muridnya di himbau untuk mencoba dan menjadi ahli magis. Sebuah dunia yang tadinya berbasis sains, sekarang berbasis magis. Tetapi, beberapa hal tidak berubah. Ia masih memiliki guru yang melihatnya sebagai murid yang tidak memiliki harapan lagi, teman sekelas yang sama, seorang ayah yang berjuang untuk membiayai kehidupan sehari hari, dan seorang adik perempuan yang tidak memiliki hubungan darah, yang tidak dapat berjalan sendiri. Tetapi, Mo Fan menemukan bahwa sebagian besar ahli magis hanya dapat menggunakan satu elemen magis. Tetapi, berungtungnya ia adalah seorang ahli magis memiliki banyak kemampuan.

Xiang Xingzi adalah seorang penderita misandri, dan akan cegukan setiap kali seorang anak laki-laki menyentuhnya. Namun dia terkejut menemukan bahwa dia tidak cegukan ketika tersentuh oleh anak laki-laki yang pindah ke sini setelah dikeluarkan dari sekolah sebelumnya karena melakukan suatu hal yang buruk. Dia dikenali saat menyamar dengan pakaian pria di restoran ibunya, dan menemukan bahwa anak laki-laki itu juga adalah tetangganya dan sering mendapat nilai bagus. Dia pun mulai penasaran tentangnya.

Ia adalah Ratu dari Song, tetapi ia meninggal di masa kejayaannya. Setelah ia bereinkarnasi, ia hanya menjadi seorang trainee. Ia telah kehilangan kejayaannya? Tidak masalah—tidak ada satupun yang dapat menyaingi suara indahnya. Ia menghina kelahirannya yang rendah? Tidak masalah—identitasnya yang sesungguhnya sudah cukup untuk membuat seluruh dunia gemetar. Ia memiliki hutang yang besar? Tidak masalah... Seorang bos yang berkuasa berbisik kepadanya: ""Hutangmu akan lunas kalau kamu menjadi wanitaku."" Tetapi ia adalah wanita yang memiliki harga diri: ""Maafkan aku. Aku menjual hasil karyaku, tetapi bukan diriku!"" ———————————————— Ini adalah cerita tentang Ratu Song yang kembali ke masa kejayaannya… dan seorang bos yang dominan.

She transmigrated into a world where women rule supreme. Upon arrival, she is greeted by four vivacious husbands, this convinces her that she is be the choice of heaven.But wait, why are her husbands trying to kill her?

Four girls are involved in a sudden time-travel but only one of them is the true Goddess expected to come. When the other three girls are taken to be the substitutes for the Goddess and granted all privileges, Lin Xiaoqi unexpectedly misses out on the opportunity… Wait, who is this guy that comes out of nowhere and swears allegiance to her?! 「Please note that the last 5 chapters can be unlocked by Coins Only at the request of our author. Thanks for your support~」

Laura Davis never believed in fate. She didn't believe in fate when her father married another woman. Neither did she believe in fate when she was thrown to the valley all by herself.She started from scratch and became so powerful that people were scared of her. Since justice didn't come itself, she fought for it.

After a tragic death, Shen Qingdai was reborn as a talented cultivator and is no longer the worthless trash anymore! Mastering all six elements, rich in prime elixir and with ancient mythical creatures begging for allegiance, she is now the proud queen capable of everything! If this is the Heaven's Will, she doesn't mind going against it!

Dunia pararel, permainan online hologram yang paling baru, sudah di rilis secara resmi baru-baru ini. Gu Fei, seorang guru olahraga, akan bermain sebagai Fighter di dalam permainan itu. Setelah ia masuk ke dalam permainan itu dengan akun yang dikirim oleh muridnya, Ah Fa, Gu Fei baru mengetahui bahwa ia menjadi karakter yang paling tidak ia sukai, yaitu Penyihir.

Pacar Nijigenku menjadi nyata! Seorang suami yang terbuat dari kertas… Autor: ZCloud","Tangbuxing","Ye Shui","Xi Bei Huan Xian","Qiu Shan Jiang","Yinzi

Sebagai seorang tiran menakutkan yang menghisap darah orang untuk hidup, dia hanya menginginkan-nya. Di istana, dia berbaring di tempat tidur, hampir bertelanjang dada, berkata, "Sayang, aku kelaparan." "Sayang?" Gadis itu mengerutkan kening, bergumam pada dirinya sendiri, "Dia tidak merasa canggung sama sekali untuk memanggilku seperti itu". Mengangkat sedikit ujung rok-nya dan bersandar ke lehernya, dia berkata, "Kebetulan aku juga kelaparan." Dia berbalik untuk membiarkan-nya berbaring di tempat tidur, dengan mata merah darahnya yang menjadi gelap dan suara seraknya dalam suara yang rendah-nya. Di malam yang gelap dan berangin, ini adalah waktu yang tepat bagi mereka untuk "bersenang-senang".